Abu Menyelamatkan Sakura Dari Serangga

Pada suatu siang yang normal, mendapati bahwa beberapa ulat memakan daun tanaman kesayangan "sakura," hati ini miris jadinya. Seperti kita ketahui bahwa sakura ini tanaman eksotis yang bunganya sangat cantik. Apalagi kalau sudah besar dan banyak bunganya, dan ketika angin menyapu dahan-dahannya, maka bunga-bunganya yang berwarna merah jambu itu akan berguguran. Ini merupakan pemandangan yang menarik dan memberikan sensasi tersendiri bagi pecinta tanaman.

Langkah paling sederhana apa yang dapat dilakukan? Untuk menyelamatkan daun tanaman sakura dari serangan ulat bulu yang rakus? OmahKebun menggunakan abu dapur (atau sering disebut abu gosok) sebagai pengusir ulat-ulat rakus itu. Ini memang teknik sederhana yang kuno, tetapi cukup menarik karena ulat ternyata tidak senang dengan tanaman yang terbalut abu. Sebagai contoh lain, OmahKebun juga melumuri batang utama tanaman sawo dengan abu. Ini dapat menolak kedatangan pelbagai jenis serangga yang merugikan. Teknik ini sangat baik dipraktekkan di musim kemarau (atau di saat jarang hujan) karena abu dapat melekat lebih lama di bagian batang, dahan, ranting, atau daun.

Baiklah, kita kembali ke sakura. Dan, seperti inilah penampakan tanaman sakura yang berlumur abu. Tidak cantik memang, untuk sementara waktu, tetapi tidak masalah. Meskipun, OmahKebun juga sering menggunakan pestisida alami (buatan sendiri) yang terbuat dari cabai, bawang putih, dan air. Maaf, melantur.
Sakura (foto 1) : Koleksi OmahKebun 

Sakura (foto 2) : Koleksi OmahKebun

Note: Semoga menarik.
By OmahKebun