Bagaimana menanam tanaman cangkok?

Jelas berbeda antara tanaman cangkok dan yang tumbuh dari biji. Keunggulan dari tanaman cangkok ialah pertumbuhannya lebih cepat dan setelah beberapa bulan dari tahap penanaman awal, kita bisa menikmati hasilnya -jika tanaman buah atau bunga. Tetapi, tanaman yang dicangkok tidak memiliki kekuatan akar seperti tanaman yang tumbuh dari biji. Itulah sebabnya, harus dibuatkan lubang yang cukup dalam sehingga tanaman dapat tegak dengan kuat nantinya. Maka berdasarkan pengalaman Omah Kebun, ada beberapa hal yang harus kita perhatikan.

1. Jika kita mencangkok sendiri, maka pilihlah dahan yang baik, yang memiliki lingkar sekitar 3 cm, memiliki ranting yang sehat dan tidak terlalu rimbun. Dan, rentang jarak dari bagian dahan yang dicangkok hingga pucuknya kira-kira 1,5 meter.
2. Jika kita membeli tanaman cangkok, pilihlah tanaman cangkok yang berbatang lurus, minimal 50cm dari bagian berakar hingga cabang pertama.
3. Lubang berdiameter minimal 60 cm dengan kedalaman 60 cm, sudah harus siap minimal 7 hari sebelum tanaman kita masukkan. Dan, separuh dari lubang ini sudah harus berisi pupuk dasar (organik), humus, dan komposisi tanah yang subur.
4.  Berikan tiga tiang yang saling bersilang untuk menyanggah tanaman supaya tidak goyang. Diikatkan secara sejajar pada batang.
5. Kelilingi tanaman dengan ranting/bambu setinggi 40cm dalam radius 80cm supaya tanaman lebih terjaga.
6. lakukan perawatan yang istimewa; penyiraman yang rutin, pemupukan, dan pemangkasan pada ranting yang rusak, atau cabang dahan yang tidak kita inginkan.


Note: semoga bermanfaat!

By OmahKebun